TOBELO,PNc – Puluhan rumah warga dan 2 fasilitas umum di Desa Asimiro Kecamatan Loloda Utara, Halmahera Utara terendam banjir setinggi 2 meter atau batas lutut kaki orang dewasa. Kamis,(18/11).
Hal itu dipengaruhi curah hujan dengan intensitas tinggi dan terjadi berkisar 4 jam lamanya.
Julius Djini warga Desa Asmiro kepada wartawan mengatakan, saat terjadinya hujan dan mengakibatkan banjir itu, warga yang bermukim di pinggiran sungai memilih kemuar dari rumah sebagai langkah antisipasi terjadi banjir besar.
“Tidak ada korban jiwa, kami berharap pemerintah daerah secepatnya mengambil langkah penanganan terkait aliran sungai yang ada karena aliran sungai tersebut sangat mengancam warga sekitar,”ujar Julius sat dikonfirmasi via telepon.
Kepala Desa setempat, Ronald Sambode menambahkan, pendataan kerugian warganya untuk saat ini belum secara keseluruhan diketahui karena masih dalam tahap pengumpulan data.
“Kurang lebih 20 rumah terendam dan 2 unit fasilitas umum ikut terendam”kata Ronald.
Kepala Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Abner Manery dikonfirmasi terpisah mengatakan, setelah mendegar informasi tersebut pihaknya memerintahkan 6 orang ditugaskan ke lokasi melalui jalur darat.
“Sementara mereka masih di jalan menuju lokasi, ada 6 orang yang kami kirim ke lokasi menggunakan mobil, untuk bahan makanan nanti di susun besok pagi karena sudah sore baru dapat informasi, yang penting keselamatan dulu”pungkasnya.(utm)
Komentar