MABA, PNc—Perwakilan Sangaji Maba dan Kapita Lao Maba, serta Bobato Adat Sangaji Maba, mendesak PT. Aneka Tambang (Antam) Malut, agar menunjuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perdana Cipta Mandiri sebagai pelaksana kegiatan di Pulau Pakal.
Desakan itu disampaikan melalui Maklumat Titah Sangaji Adat Maba diataranya, pertama, Pulau Pakal adalah tanah adat leluhur masyarakat adat maba yang memberi kehidupan pada anak cucu dari masa lampau hingga sekarang.
Kedua, terhadap penambangan di pulau pakal, adat menyeruhkan agar pelaksanaan kegiatan diserahkan sepenuhnya kepada BUMD Perdana Cipta Mandiri sebagai perusahan milik daerah dengan mempertimbangkan aspek pendapatan daerah,
Ketiga, kepada PT. Antam agar menunjuk BUMD Perdana Cipta Mandiri sebagai pelaksana kegiatan di pulau pakal. Keempat, hal ini disampaikan agar ditindak lanjuti sebagai langkah ikhtiar, apabila PT Antam dengan sengaja mengabaikan dan memenangkan perusahan lain maka seluruh aktifitas penambangan di pulau pakal akan dihentikan oleh adat bobato sangaji maba.
Kelima, titah adat sangaji maba kami sampaikan kepada Direksi PT Antam di Jakarta untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya, apabila titah sangaji maba ini tidak diindahkan dan dikemudian hari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dipulau pakal maka kami bobato ada sangaji maba tidak ikut bertanggungjawab.
Kapita Lao Maba, Hi. Sahdan Djailan mengatakan, kegiatan ini bagian dari syukuran Adat Sangaji Maba yang dipusatkan di Pulau Pakal.
“Jadi perwakilan bobato adat sangaji maba melaksanakan syukuran di pulau pakal sebagai wujud rasa syukur kami kepada Allah SWT karena telah memberikan kami hasil alam yang begitu luar biasa berupa nikel terhusus di pulau pakal, maka sebagai rasa terima kasih kami melaksanakan syukuran ini tentu dengan membacakan doa-doa,” katanya Rabu (19/05/2021).
Lanjut dia, usai melaksanakan syukuran di Pulau Pakal rombongan bobato Adat Sangaji Maba dan Kapita Lao menuju ke pelabuhan speed PT Antam di Buli dalam rangka menyerahkan Titah Bobato Adat Sangaji Maba dalam bentuk Maklumat kepda Direktur PT Antam Malut.
“Tidak ada audensi antara rombongan dengan PT Antam, harapannya seluruh Titah Maklumat itu harus dipenuhi oleh PT Antam,” ujarnya.
Untuk diketahui, rombongan Bobato Adat Sangaji Maba terdiri dari Desa Soagimalaha, Desa Sangaji, Desa Soalaipoh dan Desa Soa Sangaji Kecamatan Kota Maba.(epk)
Komentar