MABA, PNc—Sungguh sangat disayangkan, hajatan besar pemerintah daerah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), sekelas Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrembang) yang diselenggarakan setahun sekali oleh Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) (Haltim), dibuat asal jadi.
Padahal dibuka secara resmi oleh bupati Haltim, Ubaid Yakub, Jumat (09/04/2021), namun dianggap sepele pihak BP4D. Buktinya, banyak peserta Musrembang yang bolos menghadiri Musrembang tersebut, tapi dianggap biasa saja oleh salah seorang staf BP4D Haltim, saat dikonfirmasi sejumlah hal terkait agenda-agenda Musrembang.
Selain itu, berakhirnya acara Musrembang juga, berlangsung, Sabtu (10/04/2021), ditutup Kepala Bidang Sosial Budaya (Sosbud) BP4D Haltim, Idris. Padahal masih ada pejabat asisten bupati yang seharusnya mewakili pemerintah daerah untuk menutup acara Musrembang tersebut, bila tak bisa dihadiri bupati atau wakil bupati.
Usai menutup acara Musrembang, Kepala Bidang Sosbud BP4D Haltim, Idris, ketika disambangi awak media mengatakan, ia enggan memberi keterangan. “Saya masih ada pimpinan, jadi soal begeni saya takut mau kasih komentar. Jadi nanti kami buat pres rilis saja yang baik, baru akan saya berikan ke teman-teman wartawan,” ucap Idris.
Idris menambahkan, berakhirnya acara Musrembang, sebenarnya diagendakan wakil bupati Halti, Anjas Taher yang akan menutup. “Saat tiba waktu penutupan, pak Wabup masih dalam perjalanan, terpaksa saya sendiri yang mewakili. Dan daftar hadir peserta Musrembang itu, teman-teman (awak media-red) minta buat apa. Saya rasa itu tidak penting, jadi tidak usah dicantumkan dalam berita. Nanti saya kirim pres rilis sekaligus, baru teman-teman tinggal kasih naik saja (berita-red),” bebernya.
Dan hingga berita ini ditayangkan, press rilis dimaksud belum juga diterima awak media, termasuk biro pilingnews.com di Maba, ibukota Kabupaten Haltim. Ada yang disembunyikan? Hmm…(epk)
Komentar