MABA, PNc–Bermula dari informasi bencana alam yang menimpa warga Nusa Tenggara Timur beberapa hari lalu yang beredar di medsos facebook maupun instagram, kini gugus terdepan pramuka wef mobon bersama gabungan siswa-siswi dari SMA negeri 5 Haltim dan SMK negeri 1 Haltim serta beberapa OKP di Kabupaten Halmahera Timur menggalang dana untuk disalurkan kepada korban bencana alam tersebut.
Aksi ini juga dibagi menjadi 4 kelompok yang ditugaskan disetiap titik keramaian pusat kota Maba, yakni gerbang pusat Pemerintahan Halmahera Timur, depan Bank BRI Kota Maba, jalan perempatan Desa Soagimalaha dan dilokasi pasar Kota Maba, melihat niat baik dalam rangka penggalangan dana pray for NTT, Ifdal Rajak, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadis Nakertrans) Haltim, juga ikut melibatkan diri untuk membimbing dan mengarahkan para siswa-siswi tersebut.
Ifdal juga berkoordinasi kepada Danpos Pos 5 Maba Haltim Yon Armed 8 yakni Letda Arm Hasanudin. Amd agar mengerahkan beberapa personil anggotanya untuk ikut mengawal jalanya kegiatan tersebut.
Kepada wartawan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadis Nakertrans) Haltim, Ifdal Rajak mengatakan, meski ia bukan sebagai dewan guru di sekolah tersebut, namun jiwa kemanusiaan untuk membantu harus di kedepankan.
“Kami akan berkonsultasi besok ke pihak Bank BRI untuk memastikan Bank yang membuka donasi pengiriman bantuan dana gempa di NTT. Harapannya agar menjadi amal ibadah para siswa SMA Negeri 5 Haltim dan masyarakat yang sudah memberikan partisipasi kepada warga yang terdampak Bencana di NTT,” ungkapnya.
Saat dikonfirmasi Wakil Ketua Pramuka SMA Negeri 5 Halmahera Timur, Husnul Nabila Sahid menceritakan, maksud galang dana. “Munculnya ide ini dari kami sendiri untuk melakukan aksi galang dana karena melihat informasi yang beredar di media sosial terkait bencana alam angin kencang, banjir bandang dan tanah longsor yang menerpa Nusa Tenggara Timur,” bebernya.
“Aksi galang dana ini adalah inisiatif kami sebagai wujud kemanusiaan dan rasa percaya diri. Torang (kami) lihat saudara-saudara yang ada di NTT terkena musiba dan torang (kami) pe rasa kemanusiaan muncul, aksi galang dana yang dimulai sekira pukul 15.00 sampai 17.30 WIT sore tadi berhasil mendapatkan uang dari partisipasi masyarakat Kota Maba dan sekitarnya mencapai Rp11.396,000, dan kami akan berikan uang itu secara tunai ditransfer melalui rekening. Tapi mulai besok torang (kami) akan berkonsultasi dengan pihak Bank BRI untuk memastikan Bank yang ada di NTT yang membuka donasi. Kalau di kasih dalam bentuk barang mungkin torang (kami) terkendala karena jarak,” ujarnya.(epk)
Komentar