HALTIM, PNc – Desa Buli Karya adalah salah satu desa dengan letak grafisnya yang masih berada pada pusaran lingkar tambang di kecamatan maba, kabupaten Halmahera timur. Dimana sudah pasti dikelilingi sejumlah perusahan tambang raksasa, seperti antam group yang didalamnya juga ada beberapa anak perusahaan dan sub Kontraktor yang beraktifitas dibisnis pertambangan.
Dengan kehadiran beberapa perusahaan pertambangan ini, maka sudah tentu memiliki ribuan karyawan dari belahan berbagai daerah, hingga nantinya bakal menimbulkan banyak dampak positif dan negative yang dapat mempengaruhi lingkungan social dan ekonomi pada masyarakat terutama pada para generasi kita akan datang.
Namun Sejauh ini, desa buli karya sangat terdampak pada pengaru negative atau penyakit social seperti, minuman keras, pergaulan bebas, hingga sex serta narkoba dan lain –lainnya yang bisa merusak masa depan generasi muda – mudi kedepan.
Akan tetapi menurut salah satu tokoh pemuda desa buli karya, Baru – baru ini desa buli karya dihebohkan dengan sekelompok pemuda asing tak dikenal melakukan pesta miras, maka lewat program kampong tangguh anti narkoba ini diharapkan dapat mencegah sebelum terjadi, agar generasi muda – mudi desa buli karya tidak terjerumus pada dampak negative tersebut.
Saat ini desa buli karya telah ditunjuk sebagai kampong tangguh anti narkoba yang baru dilaoncing oleh Kabag OPS AKP Dornik Djini SH,MTh, mewakili kapolres Halmahera timur pada, 07/08/2023 berlangsung di kantor desa buli karya.
Kegiatan laoncing tersebut, juga dihadiri, sejumlah pejabat perwira polres haltim, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, antam group, Camat Maba, dan kepala desa buli karya, serta masyarakat tokoh adat, tokoh agama dan tokoh pemuda setempat.
Dalam sambutan Kapolres Haltim yang dibacakan oleh Kabag Ops AKP. Dornik Djini mengatakan, “Ucapan terimakasih kepada Para kasat Res Haltim Dan Pemerintah, Kades Buli karya sehingga pelaksanaan Lauching Kampung Tangguh Anti Narkoba bisa terlaksana” ungkapnya.
Lanjut Dornik, “Pada kesempatan ini saya ingin sampaikan permohonan maaf kepada Bapak dan tamu undangan semua Karena pimpinan kami Bapak Kapolres tidak sempat hadir karena ada kegiatan di luar daerah sehingga saya diperintahkan Bapak Kapolres untuk mewakili pada kegiatan ini” tegasnya.
Ucapan terimakasih dari Bapak Kapolres kepada kita semua atas terlaksananya Kampung Anti Narkoba di Desa Buli karya ini.
Buli karya kami jadikan sebagai kampung Anti narkoba, tentunya ada kriteria khusus sehingga kami jadikan sebagai kampung Anti Narkoba, adapun salah satu kriterianya karena desa Buli karya merupakan salah satu desa di kecamatan Maba yang di kelilingi oleh tambang, dan memiliki kontrakan yang cukup banyak, dan kegiatan ini pun nantinya kedepan ada penilaian dari Polda Malut.
Kita berharap ini bukan cuman kegiatan seremonial, tetapi harus dilaksanakan secara sungguh-sungguh, bekerja sama dengan semua stekholder utk mencegah beredarnya Narkoba. Karena daerah ini kedepan akan berdatangan banyak orang yang ingin mencari pekerjaan di tempat ini.
Tujuan kampung narkoba di buat yakni untuk Upaya pencegahan terhadap beredarnya Narkoba. Salah satunya Dengan cara mensosialisasikan,edukasi kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat mengetahui akibat buruk dari konsumsi narkoba itu sendiri baik Pengguna, maupun pengedar Dan juga Menjadi daya tangkal.
Penuh dukungan dan kerja sama sinergitas antara polres haltim, dan pemerintah Desa buli karya serta seluruh masyarakat setempat, Program kampong tangguh anti narkoba bakal dikampanyekan dan disosialisasikan warga terutama pada generasi muda – mudi, untuk antisipasi pencegahan sebelum terjadi. (Epk)
Komentar