TERNATE, PNc–Ketua DPRD Ternate, Muhajirin Bailussy mengkritik peringkat mutu pendidikan di Kota Ternate yang mengalami penurunan jauh di bawah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) dan Kabupaten Halmahera Barat.
Kritik itu karena pihaknya memperoleh alasan Bidang Disdik yang memaparkan penyebab penurunan mutu peringkat pendidikan karena situasi pandemi Covid-19, juga keterlambatan pihak sekolah mengirim dapodik akibat gangguan jaringan internet di sekolah.
“Alasan itu mengada-ngada. Jadi mereka para kepala bidang Disdik tidak serius mengurus pendidikan,” tegas Ketua DPRD Muhajirin Bailussy, di kompleks parlemen, Senin (14/3/2022).
Penegasan tersebut menanggapi pernyataan Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Ternate, H. Ruslan Mustafa beberapa waktu lalu, yang menyebutkan penurunan peringkat mutu pendidikan tersebut.
“Kondisi itu disebabkan situasi pandemi Covid -19, dan juga keterlambatan sekolah mengirim data dapodik akibat gangguan jaringan internet di sekolah,” kata Ruslan.
Muhajirin menambahkan, bahwa para kepala bidang di Dinas Pendidikan terkesan tidak fokus mengurus pendidikan beberapa tahun terakhir ini.
“Sudah begitu orientasi penyelenggaraan pendidikan di masing-masing sekolah, sudah keluar dari konteks peningkatan mutu itu sendiri,” tandasnya.(wis)
Komentar