WEDA, PNc—Bupati dan wakil bupati Halmahera Tengah (Halteng), Drs. Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim), melalui program pemerintah kabupaten Halteng di bawah kepemimpinan keduanya, tengah maraton membuka akses wilayah yang masih terisolasi dengan infrastruktur jalan dan jembatan.
Bupati Elang kepada Piling News memaparkan, sejak awal keduanya dilantik memimpin Halteng, visi misnya adalah membuka akses antar wilayah, antar kecamatan dan antar desa. Dan kebijakan tersebut kata bupati, dimulai pada tahun 2019 lalu, dengan mekanisme penganggaran multi years (tahun jamak) untuk program pembangunan jalan.
“Untuk ruas jalan, meliputi, kawasan Pulau Gebe, dengan angka penganggaran cukup fantastis lebih kurang Rp47 miliar. Kemudian di Patani, Rp150 milyar. Sesuai kontrak kerja, jalan-jalan tersebut akan di-hotmix, dan direncanakan rampung tahun 2021 akan datang,” ungkap bupati Edi kepada Piling News.com, Jumat malam (02/10/2020) di kediaman bupati, kota Weda, Halteng.
Bupati memaparkan, sesuai progress pekerjaan yang diterima Pemkab dari pihak ketiga (kontraktor), seluruh jalan termasuk jembatan, yang sementara dikerjakan sudah mencapai angka persentasi di atas 60 persen rampung.
Untuk dalam kota Weda, lanjut bupati, di tahun 2020 ini juga, digelontorkan anggaran senilai Rp50 milyar untuk peningkatan jalan. Termasuk jalan tanah yang akan dinaikan statusnya menjadi jalan aspal. Sedangkan jalan aspal yang sudah mengalami deviasi, juga akan didorong lagi pada tahun 2020 ini juga.
“Sesuai informasi dari Dinas PU Halteng, insya Allah, pada setelah minggu terakhir, atau minggu yang sudah lewat ini (awal pekan pertama Oktober 2020-red), sudah mulai ditender,” tandas bupati.(red)
Komentar