TERNATE, PNc—Pernyataan Ketua DPD Partai NasDem Kota Ternate Husni Bopeng dalam orasi politiknya bahwa perempuan tidak layak menjadi pemimpin di Kota Ternate. Disinggung Bakal Calon Wali Kota Ternate M. Hasan Bay dalam sambutannya usai konvoi bersama simpatisannya, Senin (31/08/2020).
“Saya harus jujur bahwa sekarang secara politis Merlisa-Juhdi telah memenuhi syarat untuk mendaftar ke KPU, itu berarti dirinya telah siap untuk mengikuti kontestasi pada 9 Desember mendatang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, mari sama-sama kedepankan dan mengelola politik secara demokrasi di Maluku Utara agar lebih santun. Sebab dari tokoh atau empat kandidat inilah yang bisa memberikan pelajaran demokrasi yang baik untuk kota Ternate.
“Jangan kita membedakan, siapapun dia, kalau dia sudah punya syarat secara politik untuk mendaftarkan ke KPU maka kita harus hargai itu. Jangan hanya karena persoalan ini kita saling menjustifikasi antara satu dengan yang lain,” sebutnya.
Hasan bilang, dalam pertandingan pilkada di 2020 ini lakukanlah dengan elegan tanpa harus menjustifikasi yang lain. Sebab ini merupakan demokrasi, dan undang-undang tidak melarang hal itu. Sehingga bukanya hanya Merlisa yang diajak tetapi dirinya juga mengajak kepada ke empat kandidat yang saat ini akan bertarung.
“Saya mengajak semua teman-teman, Yamin-Abdullah, Tauhid-Jasri agar tidak saling menyalahkan yang lain tetapi mari sama-sama tunjukan visi dan misi agar bagaiman pengembangan kota Ternate kedepannya,” bebernya, sembari mengatakan, mereka sebagai kompetitor seperti ia dan Asgar.(dmn)
Komentar