TERNATE, PNc—Jumlah kasus positif Covid-19 di Maluku Utara (Malut) mulai berkurang menjadi 272 kasus. Hal ini sesuai hasil laporan dari Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Malut. Namun, ada penambahan kasus baru sebanyak 18 orang, sembuh 51 orang.
Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Malut, dr. Alwia Assagaf menjelaskan, dari jumlah kasus positi sebanyak 1709 orang, sembuh 1.379 orang, dan meninggal 58 orang. jika dikurangkan maka jumlah kasus positif Corona di Malut menjadi 272 kasus.
Meskipun begitu, kata Alwia, pada Rabu 12 Agustus 2020 ada penambahan pasien positif corona sebanyak 18 kasus, yang terdeteksi melalui hasil pemeriksaan di laboratorium PCR RSUD Chasan Boesoirie Ternate, laboratorium TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate, dan laboratorium PCR Prodia Ternate.
“Di laboratorium PCR RSUD Cahsan Boesorie Ternate 2 orang, TCM RSUD Chasan Boesoirie Ternate 6 orang dan PCR Prodia Ternate 10 orang. Maka jumlah kasus positif baru pada hari ini sebanyak 18 orang,” jelasnya.
Diakatakan, 18 kasus baru yang terdeksi ini tersebar di Kota Ternate sebanyak 9 orang, Halmahera Utara 7 orang, Kota Tidore Kepulauan 1 orang, dan Halmahera Selatan 1 orang.
“Dengan demikian jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Provinsi Maluku Utara sampai hari ini menjadi 1.709 orang. Selanjutnya kasus baru ini kami sebut sebagai kasus 1692 sampai dengan kasus 1709,” katanya.
Sementara jumlah pasien sembuh kata dr. Alwia, pada hari ini bertambah sebanyak 51 orang dengan sebaran di Halmahera Selatan 26 orang, Pulau Morotai 11 orang, Kota Tidore Kepulauan 11 orang, Halmahera Utara 2 orang, dan Halmahera Barat 1 orang. “Maka jumlah total sembuh sampai dengan hari ini sebanyak 1.379 orang,” jelasnya.
Untuk jumlah kasus meninggal karena Covid-19 bertambah sebanyak 3 orang, yakni 1 orang dari Tidore Kepulauan, 1 orang dari Halmahera Utara, dan 1 orang dari Halmahera Selatan. “Maka jumlah total orang meninggal menjadi 58 orang,” jelasnya.
Adapun jumlah kontak erat pada hari ini bertambah sebanyak 6 orang untuk kategori kontak baru di Kota Ternate dan Tidore Kepulauan. Sehingga totalnya menjadi 110. Menurut dr. Alwia, dengan berpedoman pada keputusan Menteri Kesehatan nomor hk.01.07/menkes/413/2020 tentang pedoman pencegahan dan pengendalian covid-19 revisi ke-5, maka hasil pengolahan data di pusat data dan informasi gugus tugas covid-19 maluku utara, yang diperoleh dari dinas kesehatan kabupaten / kota, untuk kasus Suspek sebanyak 7 orang.
“Untuk jumlah kasus suspek pada hari ini jumlahnya tetap 7 orang atau sama dengan kemarin, namun ada perubahan pengurangan di Halmahera Utara dan penambahan di Kota Tidore Kepulauan,” katanya seraya menambahkan untuk kasus probable sebanyak 2 orang, atau terdapat pengurangan 1 orang pada hari ini di Halmahera Utara karena telah terkonfirmasi.
Pada saat yang sama, menurut dr. Alwia, pasien Covid-19 yang saat ini dirawat di RSUD Chasan Boesoirie sebanyak 4 orang, dan yang sedang menjalankan karantina di Sahid Hotel Ternate sebanyak 5 orang.(dmn)
Komentar