oleh

Ternate Masuk Daerah Rawan ASN Terlibat Pilkada

banner

TERNATE, PNc—Kota Ternate masuk urutan pertama rawan keterlibatan aparatur sipil negara (ASN) dalam pemilihan kepala daerah. Data kerawanan ASN ini melalui indeks kerawanan pemilu (IKP) Bawaslu Kota Ternate.

“Kota Ternate masuk urutan pertama dalam rawan keterlibatan ASN dalam pilwako sesuai rilis Bawaslu,” aku Kepala Kesbangpol Kota Ternate, Abdullah Sadik, Rabu (05/08/2020).

Menurutnya, Ternate urutan tertinggi, karena ada keterlibatan ASN dilihat dari aktivitas. Ia mengakui Kota Ternate aman, pasalnya sudah kelima kali pilwako berjalan dan tetap dalam kondisi aman.

“Kita punya indeks demokrasi tinggi, kemudian pilwako tidak ada konflik yang berkepanjangan, kalau daerah lain masih bakar – bakaran,” ujarnya.

Terpisah, Bawaslu Kota Ternate, Kifli Sahlan mengatakan kalau indikator kerawanan paling tinggi data pemilu sebelumnya berarti di pileg dan pilpres tahun 2019 dan Pilgub 2018. Tahapan pilgub dan pilpres berjalan di tahun 2018, termausk pencocokan dan pemilihan.

Dikatakannya, pemilihan 2019 penanganan pelanggaran soal ketidaknetralaan ASN, dari data pemilu sebelumnya dijadikan indikator pada pilkada 2020. Di dalam proses awal 2019, sebelum pilkada IKP dilaunching pihaknya sudah menangani pelanggaran ASN. Dan dikumulasikan dugaan pelanggaran adalah ASN.

“Mengukur presentasi saya belum tahu jelas, akumulasi data beberapa varian. Dugaan ketidaknetralan berkisar tujuh sampai delapan kasus yang diproses, like paslon dan nuansa politik di medsos,” ungkap Kifli.(nty)

Komentar